sponsor

Minggu, 06 November 2016

kepingan-kepingan dan proses terjadinya pembekuan darah





  • kepingan-kepingan darah(trombosit)
          bentuk trombosit tidak teratur dan tidak berinti, ukuranya hanya berkisar kurang lebih 3um. dalam     1mm3 darah terdapat sekitar 200.000-450.000 butir. tempat pembentukanya di sumsum merah dalam sumsum tulang. fungsi utama terombosit ialah akan membekukan darah jika terjadi luka. karakteristiknya ialah rapuh dan mudah pecah jika bergesekan dengan sesuatu.

trombin merupakan protein yg larut dalam plasma darah yang berfungsi untuk menghasilkan benang-benang
fibrin(fibrinogen) dari fibrinogen. benang-benang fibrin berupa anyaman dan berisi keping-keping darah,
yang berguna untuk membekukan darah jika terjadi luka. benang fibrin juga berguna untuk menyumbat darah sehingga ketika terjadi luka maka darah tidak keluar terus menerus.
   
  •  proses terjadinya pembekuan darah
  1. trombosit akan keluar dari pembuluh darah bersama darah ketika kulit terjadi luka karena bergesekan dengan permukaan yang kasar,maka trombosit itu akhirnya pecah.pecahnya trombosit akan menghasilkan enzim yang di sebut trombokinase.
  2. ketika masuk kedalam plasma,trombokinase akan mengubah protombin menjadi thrombin.Thrombin merupakan enzim aktif yang di bentuk oleh hati di sebut protombin.protombin merupakan senyawa protein yang mengandung globulin.
  3. protombinlarut dalam darah,dan pebentuknya di bentuk oleh vitamin K.fungsi thrombin ialah  untuk menghasilkan benang-benang fibrin dari fibrinogen. benang benang fibrin berfungsi untuk menutup luka agar darah tidak terus menerus keluar secara singkat,zat-zat dibutuhkan dalam proses pembekuan darah ialah protombin,tromboplastin,ion kalsium, dan vitamn K.ketika ada salah satu unsur saja tidak ada, maka akan menghambat proses pembekuan darah. penyakit yang disebabkan karena darah sukar membeku jika terjadi luka disebut hemophilia.himophilia merupakan penyakit bawaan yang di sebabkan karena kekurangan zat antihemofili.
   
      ada beberapa hal yang dapat di lakukan untuk mencegah terjadinya pembekuan darah pada saat
      dilakukan pengembalian darah.
     
  • untuk menghambat pembentukan thrombin, dapat dilakukan dengan menambahkan garam natrium sitrat atau natrium oksalat.karena garam tersebut akan mengikat ion Ca yang di butuhkandalam pembentukan thrombin
  • menghindari luka yang besar
  • menghalangi reaksi fibrinogen dengan thrombin dengan menambahkan bahan-bahan.
  • menonaktifkan enzim pembekuan dengan meletakan darah yang di ambil di tempat yang dingin.
  























                    

Tidak ada komentar:

Posting Komentar